Pelumas atau oli pada kendaraan merupakan bagian yang tak terpisahkan. Semua komponen bergerak mutlak memerlukan pelumas dan juga turunannya agar bisa bekerja dengan baik. Nah, sebagai panduan para pemilik, sebenarnya berapa kebutuhan oli Mitsubishi pada mobil penumpang modern Mitsubishi Motors?

Sebelum menjawab hal tersebut, sebaiknya kita pahami dulu apa itu pelumas? Jadi pelumas adalah zat kimia yang umumnya cairan, diberikan di antara dua benda bergerak untuk mengurangi gesekan. Di mobil Mitsubishi, kebutuhan pelumas atau oli sangat diperlukan utamanya untuk mesin, transmisi, dan gardan.

Nah, karena antara mesin, transmisi, dan gardan punya konstruksi dan kinerja yang berbeda, makanya dibutuhkan pula jenis oli yang berbeda. Bahkan, antara mesin, girboks (transmisi), atau gardan yang memiliki kode berbeda saja, membutuhkan spesifikasi oli yang tak sama terkait tingkat kekentalan dan titik didihnya. Jenis dan spek oli tersebut ditulis pada kemasannya.

Lalu berapa sih kebutuhan oli Mitsubishi pada mobil penumpang modern Mitsubishi Motors?

Mitsubishi New Xpander dan New Xpander Cross

• Keluarga Mitsubishi New Xpander memakai mesin bensin 4A91 berkapasitas 1.500cc, maka oli Mitsubishi yang direkomendasikan adalah SAE 0W-20 fully synthetic sebanyak 4 liter diikuti dengan penggantian filter oli mesin. Penggantian dilakukan setiap setelah menempuh jarak 10.000 km atau setiap 6 bulan. 

• Ada 2 jenis transmisi yang dipakai keluarga Mitsubishi Xpander sejak generasi pertama, yaitu transmisi manual dan otomatis. Namun jenis transmisi otomatisnya dibagi lagi menjadi 2 tipe, yaitu otomatis konvensional dan CVT. Kebutuhan oli Mitsubishi-nya pun berbeda, masing-masing:

• 
  

  • ECO API GL-4 SAE 75W-80 sebanyak 1,8 liter untuk transmisi manual, dilakukan penggantian setelah menempuh jarak 100.000 km, dan disarankan dicek kualitas dan keadaan olinya setiap 20.000 km.

  • ATF MA1 sebanyak 4,9 liter untuk transmisi otomatis konvensional bisa dipakai lifetime, disarankan lakukan pemeriksaan setiap 20.000 km atau kelipatannya.

  • Transmisi otomatis CVT New Xpander bisa dipakai lifetime, tetapi wajib dilakukan pemeriksaan setiap setelah menempuh jarak 20.000 km atau kelipatannya.

BACA JUGA: SURVEY DIGITAL UNTUK MENINGKATKAN KEPUASAN PELANGGAN

Mitsubishi New Pajero Sport

• Mitsubishi New Pajero Sport membawa mesin diesel berkode 4N15 MIVEC 2.400cc, maka yang direkomendasikan pakai oli Mitsubishi CF 10W-40 sebanyak 8,4 liter diikuti dengan penggantian filter oli mesin, dan diganti setelah 6 bulan atau menempuh jarak 10.000 km sekali.

• New Pajero Sport memiliki pilihan transmisi manual dan otomatis. Masing-masing tipe transmisi membutuhkan spek dan jenis oli Mitsubishi yang berbeda, yaitu:

  • ATF MA-1 III untuk transmisi otomatis, dibutuhkan sebanyak 10,4-12.8 liter ketika dikuras. Lifetime, namun disarankan lakukan pemeriksaan setiap 20.000 km.

  • API GL-3 SAE 75W-85 untuk transmisi manual. Dibutuhkan 2,3 liter untuk Pajero Sport penggerak dua roda (2WD), dan 3,4 liter untuk Pajero Sport berpenggerak empat roda (4WD). Ganti di 100.000 km dan diperiksa setiap 20.000 km.

• New Pajero Sport 4WD memerlukan penggantian oli transfer case sebanyak 2,5 liter, memakai oli Mitsubishi GL-3 atau GL-4 SAE 75W-85 untuk transmisi manual. Dan 1,34 liter untuk transfer case transmisi otomatis memakai GL-4 SAE 75W-85, diganti setiap 100.000 km dan diperiksa setiap 20.000 km.

• Sistem gerak yang dipakai membuat New Pajero Sport memerlukan penggantian pelumas gardan, memakai oli Mitsubishi GL-5 SAE 80W. Kapasitasnya adalah 1,2 liter untuk gardan depan, dan 2,1 liter gardan belakang, yang harus diganti setiap 40.000 km sekali.

Mitsubishi Outlander PHEV

• Sebagai mobil plug-in hybrid, Outlander PHEV dilengkapi juga dengan mesin bensin konvensional berkapasitas 2.400cc. Karena itu dibutuhkan penggantian pelumas setiap 10.000 km atau 6 bulan sekali dengan oli Mitsubishi SAE 0W-20 sebanyak 4,5 liter berikut penggantian filter olinya.