AC mobil Mitsubishi Motors bukan cuma memberikan kenyamanan, tetapi juga bisa berefek pada keselamatan dan kesehatan berkendara. Bayangkan saja saat mengemudi di tengah kemacetan di siang bolong tanpa AC, kita tak cuma merasa gerah, tapi juga bisa mengurangi fokus saat mengemudi. Sayangnya, masih banyak pemilik mobil yang baru sadar pentingnya servis setelah AC-nya mulai panas.

Nah, biar tak kejadian seperti itu, yuk kenali waktu yang tepat untuk servis AC mobil Mitsubishi Motors Anda:

1. Setiap 10.000–20.000 KM atau 6–12 Bulan

Ini patokan ideal untuk servis ringan, seperti membersihkan filter kabin, evaporator, dan cek freon. Apalagi kalau sering menyalakan AC terus-menerus, lebih baik servis tiap 6 bulan biar performanya tetap maksimal.

2. Ketika AC Mulai Kurang Dingin

Kalau embusan AC masih kencang tapi udaranya tak sedingin biasanya, bisa jadi freon mulai berkurang atau ada kotoran yang menghambat sistem pendingin. Ini tanda AC butuh servis, bukan sekadar tambah freon.

3. Muncul Bau Tak Sedap dari Ventilasi

Bau apek atau lembab saat AC nyala bisa jadi tanda jamur atau bakteri di dalam sistem AC. Selain bikin tak nyaman, hal tersebut ini juga berpengaruh pada kesehatan penumpang. Solusinya? Cuci evaporator dan ganti filter kabin.

4. Ada Suara Aneh Saat AC Dinyalakan

Suara mendesis atau berisik saat AC aktif bisa jadi pertanda ada kebocoran atau kerusakan pada kompresor. Jangan tunggu rusak total, segera konsultasi ke bengkel resmi Mitsubishi Motors terdekat. Karena perbaikan komponen AC bisa lebih mahal kalau telat ditangani.

5. Kaca Sering Berembun

Kalau kaca mobil berembun dari dalam meskipun AC menyala, bisa jadi karena AC tak mampu mengatur kelembaban udara dengan baik. Ini biasanya terjadi kalau filter atau saluran pembuangan AC tersumbat.

Jadi servis AC mobil bukan soal menunggu kerusakan timbul, tetapi juga soal menjaga performa dan kenyamanan sejak awal. Jangan sampai mobil jadi “oven berjalan”. Cek dan servis AC secara berkala, dan pastikan Anda melakukannya di bengkel resmi Mitsubishi Motors dengan teknisi ahli.