Mitsubishi Motors Berbagi Dengan Anak-Anak Yatim Piatu Dalam Mitsubishi Children Program

PT Mitsubishi Motors membuktikan komitmen dan kepeduliannya terhadap generasi penerus bangsa Indonesia. Kali ini PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) mengajak 100 anak penghuni panti asuhan untuk belajar dan bermain bersama di Kebun Wisata Pasirmukti, Citeureup, Bogor pada tanggal 11 Oktober 2018. Acara ini juga merupakan salah satu bentuk Corporate Social Responsibility (CSR) yang bertajuk Mitsubishi Children Program (MCP) 2.

Pada program CSR ini, PT MMKSI mengundang anak-anak yatim piatu dari tiga panti asuhan yang terdiri dari Yayasan Yatim Online, Yayasan Al Hayya, dan Yayasan Pembangunan Masyarakat Sejahtera. Kegiatan ini juga melibatkan 30 orang pimpinan dan karyawan PT MMKSI sebagai relawan untuk menjadi “orang tua sehari” bagi anak-anak panti asuhan.

Selain untuk membuktikan komitmen terhadap generasi muda, kegiatan ini juga bertujuan untuk berbagi kebahagiaan dan semangat kepada anak-anak serta meningkatkan pengetahuan dan kepedulian pada lingkungan.

Seluruh peserta yang diundang dalam program ini diajak untuk melakukan kegiatan edukasi alam, seperti pengenalan berbagai jenis tanaman dan hewan, memetik buah, melukis, membajak sawah, menanam padi di sawah, menangkap ikan dan berbagai kegiatan menarik lainnya.

Mendampingi peserta, para “orang tua sehari” ini juga nampak sangat antusias untuk bersama-sama bermain dan menyelesaikan setiap rintangan seperti layaknya keluarga dengan tujuan untuk berbagi kebahagian dan meningkatkan ikatan emosional antara mereka dan para peserta.

Donasi Perlengkapan Sekolah

Tak hanya mengajak peserta untuk bersenang-senang, melalui program ini, PT MMKSI juga mendonasikan set komputer yang terdiri dari PC, Modem, dan printer serta perlengkapan sekolah kepada tiga panti asuhan yang diundang. Kegiatan ini diharapkan dapat memberikan pengalaman yang menyenangkan dan tidak terlupakan kepada para peserta.

PT MMKSI juga meyakini bahwa kepedulian terhadap anak-anak sebagai generasi penerus bangsa Indonesia tidak hanya diberikan dalam bentuk materi dan fasilitas, namun juga harus diberikan dalam bentuk perhatian, bimbingan dan kasih sayang.