Perawatan Mobil Setelah 5 Tahun, Harus Perhatikan Hal Ini!

Salah satu pertimbangan saat membeli mobil baru ialah bagaimana kemudahan dan biaya perawatannya dalam jangka waktu yang lama, katakanlah sampai dengan lima tahun.

PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) menyediakan paket layanan purna jual “Paket SMART” untuk kendaraan Xpander dan Pajero Sport. Paket SMART ini memberikan gratis biaya jasa dan Spareparts periodical maintenance sesuai dengan Service Booklet, asuransi personal accident selama 1 tahun dan suku cadang asli Mitsubishi. Contohnya pada kendaraan Mitsubishi Xpander, paket SMART berlaku untuk pemakaian hingga 3 tahun / 50.000 kilometer jarak tempuh, mana yang tercapai terlebih dahulu.

Lantas bagaimana untuk perawatan setelah paket SMART ini habis? Paling mudahnya perawatan mobil setelah usia pakai 5 tahun. Perawatan mobil setelah berusia lima tahun merupakan sesuatu yang wajib diperhatikan oleh semua pemilik kendaraan. Hal ini dianggap penting karena beberapa komponen harus dilakukan penggantian mengingat umur kinerjanya sudah cukup lama. 

Pada umumnya, perawatan yang berlaku untuk mobil di usia yang mencapai masa pakai sampai 100.000 [km] tersebut bukan lagi hanya urusan ganti oli dan filter oli. Pemeriksaan kondisi mobil pasca lima tahun atau sebelum lima tahun bisa terbagi atas dua varian. Pertama, pada pengguna mobil dengan transmisi manual, hal yang harus diperhatikan adalah memeriksa kondisi kopling, tali kipas, timing belt, hingga komponen pada kaki-kaki mobil.

Sementara itu, untuk pengguna mobil dengan transmisi matic, hal yang paling diutamakan adalah memperhatikan oli pada transimisinya. Ini dianggap penting karena, jika pengguna kendaraan matic tidak memperhatikan masalah ini maka akan berpengaruh kepada perpindahan transmisi matic yang tidak lembut, bahkan akan terasa sangat kasar.

Ada beberapa komponen kendaraan yang harus rutin diperiksa di antaranya: 

  1. Pertama, kondisi ban. Kondisi ban bisa diketahui dengan melihat ketebalan ban yang dapat diketahui pada indikator keausan alur telapak ban. Periksa ban apakah ada yang terpotong, retak dan kerusakan lain. Ini bertujuan menghindari kerusakan atau bahkan kecelakaan dan cedera serius yang diakibatkan karena mengemudi dengan ban yang sudah aus, rusak atau tekanan anginnya tidak benar.

  1. Kedua, harus rutin mengganti oli mesin, ini penting untuk mencegah kerusakan pada komponen yang ada di dalam mesin agar mobil tetap awet dan nyaman ketika digunakan. Pastikan anda menggunakan oli dengan kualitas yang direkomendasikan dan kekentalan yang sesuai.

  1. Ketiga, melakukan pemeriksaan cairan atau minyak pelumas secara rutin, diantaranya adalah minyak power steering, minyak rem dan cairan transmisi. Periksa juga kondisi cairan radiator, lakukan penggantian cairan radiator sesuai dengan rekomendasi bengkel resmi atau pabrikan dan gunakan radiator coolant untuk mencegah korosi pada komponen radiator ketika dilakukan penggantian. 

  1. Keempat adalah komponen pada kaki-kaki mobil. Seperti tie rod end, long tie rod, shock absorber, hingga ke engine mounting. Tentu saja, pada bagian kaki-kaki ini lebih harus diperhatikan, mengingat selama perjalanan hingga 5 tahun, bagian ini kerap bersentuhan langsung dengan aspal dan menahan beban yang cukup berat.

  1. Kelima, perawatan lampu mobil dengan memastikan lampu depan dan belakang masih bekerja dengan baik demi kenyamanan anda dalam berkendara, segera periksa dan ganti lampu mobil anda jika terjadi kerusakan.

  1. Keenam, baterai dan kabel, bersihkan secara berkala juga baterai (accu) bila perlu, serta waspadai timbul korosi atau karat. Periksalah cairan baterai kecuali untuk baterai yang bebas pemeliharaan. Periksa juga kabel-kabel yang terdapat di mobil, biasanya seiring waktu kabel-kabel ini akan mengalami penurunan performa dan parahnya jika kabel-kabel tersebut sampai putus karena digigit oleh tikus atau sejenisnya. 

  1. Terakhir adalah timing belt dan v-belt. Pastikan v-belt diganti sesuai waktu yang disarankan oleh bengkel resmi atau pabrikan mobil. Karena jika tidak, ketika tiba-tiba putus karena tidak dilakukan penggantian, akan berakibat kerusakan fatal pada kendaraan. Tentunya biaya yang harus dikeluarkan akan jauh lebih besar. 

Semua komponen di atas memang wajib diperiksa ketika mobil sudah memasuki jangka waktu 5 tahun yang biasanya jarak tempuh sudah mencapai 100.000 [km]. Akan tetapi jika Anda rutin untuk membawa mobil Mitsubishi kesayangan Anda ke bengkel resmi, maka sejak mobil menginjak usia pakai tiga atau empat tahun, mekanik di bengkel resmi tersebut sudah mengetahui komponen apa yang harus diganti ketika usia mobil menyentuh lima tahun.

Artikel Menarik Lainnya